Kabarindonk.com – Kamu Seorang Investor? Pengen Investasi dengan Modal Kecil Untung Besar? Yap, Rexsadana Pasar Uang Pilihannya.
Sebelum mengenal lebih jauh tentang rexsadana pasar uang, ada baiknya kamu pahami dulu apa itu investasi serta manfaat apa yang akan kamu peroleh melalui investasi.
Investasi adalah salah satu pilihan banyak orang untuk menyimpan sekaligus menambah kekayaan dengan keuntungan yang akan diperoleh jauh lebih besar daripada menabung biasa.
Secara teori ekonomi investasi merupakan produksi dari modal barang yang tidak dikonsumsi tapi digunakan untuk produksi berikutnya.
Manfaat Investasi
- Nilai Aset Meningkat
- Menyiapkan Masa Depan
- Merdeka Secara Finansial
Prinsip dalam melakukan investasi yaitu high risk, high return yang memiliki arti semakin besar keuntungan yang didapatkan, semakin tinggi pula risiko yang mungkin dialami.
Lalu, apakah ada investasi yang memiliki keuntungan besar namun memiliki risiko rendah? Investasi Rexsadana Pasar Uang jawabannya.
Apa itu Reksadana?
Reksadana adalah salah satu jenis investasi berbentuk perusahaan penghimpun dana dari masyarakat sebagai investor yang hendak menanam modal yang nantinya akan di investasikan ke dalam beberapa instrumen seperti obligasi, deposito dan saham.
Cara Reksadana Bekerja
Reksadana akan membuat kamu berinvestasi dari nominal yang sangat kecil dengan semua alur investasi kamu akan diurus oleh manajer investasi.
Reksadana memiliki resiko yang cenderung lebih rendah dengan keuntungan yang menjanjikan.
Cara reksadana bekerja :
- Manajer investasi mulai menghimpun dana dari nasabah
- Banyaknya dana yang dihimpun akan diinvestasikan ke sejumlah instrumen sesuai dengan kesepakatan
- Nasabah selanjutnya akan menerima laporan investasi berupa kinerja produk, komposisi aset dan portofolio efek
Reksadana sendiri merupakan salah satu jenis investasi yang aman karena sudah terdaftar dan diawasi langsung oleh OJK.
Jenis-jenis Rexsadana
Reksadana terbagi menjadi 4 jenis, yaitu :
1. Reksadana Saham merupakan investasi saham yang mempunyai risiko cukup tinggi namun dengan potensi pengembalian atau untung yang sangat tinggi juga yang digunakan untuk tujuan jangka panjang seperti biaya pendidikan dan dana pensiun.
2. Reksadana Pasar Uang merupakan investasi pada deposito dan memiliki jatuh tempo kurang dari 1 tahun dengan risiko sangat rendah sehingga paling diminati investor.
3. Reksadana Pendapatan Tetap merupakan jenis rexsadana yang biasanya menempatkan dana investasi pada obligasi dan masuk dalam kategori investasi menengah dengan jangka waktu investasi panjang yaitu 1 tahun, 3 tahun sampai 5 tahun.
4. Reksadana Campuran merupakan jenis investasi rexsadana yang memakai obligasi dan saham dengan imbalan yang terbilang besar.
Reksadana Pasar Uang
Reksadana pasar uang adalah jenis Reksadana yang menginvestasikan seluruh uang investor dalam pasar uang.
Instrumen pasar uang yang dimaksud dalam rexsadana pasar uang ini bisa berupa surat berharga yang jatuh temponya kurang dari satu tahun dengan instrumen pasar uang yang paling diminati yaitu Obligasi, Sertifikat Bank Indonesia atau SBI, serta Deposito berjangka yang seluruh jatuh temponya kurang dari satu tahun.
Reksadana pasar uang juga memiliki risiko yang paling rendah dan sangat mudah dicairkan.
Sayangnya, keuntungan yang didapat dari reksadana pasar uang tidak lebih besar daripada jenis Reksadana lainnya.
Keuntungan Investasi Reksadana Pasar Uang
Berikut keuntungan investasi reksadana pasar uang yang harus kamu ketahui :
Keuntungannya Lebih Tinggi
Saat kamu melakukan investasi Reksadana Pasar Uang, kamu akan mendapat keuntungan berkli lipat. sangat berbeda bila dibandingkan dengan investasi rexsadana jenis lainnya yang hanya memberikan keuntungan sekitar 6% sampai 7% setiap tahunnya.
Bahkan jika nominal tabungan kamu kurang dari 1 juta rupiah bunga yang didapat adalah 0%. Sangat berbeda jauh dengan investasi rexsadana pasar uang bukan?
Untuk Memulai Reksadana Pasar Uang Cukup dengan Modal Rp 100.000,- saja
Memulai investasi dengan nominal kecil biasanya menjadi pilihan para investor pemula.
Reksadana pasar uang sendiri merupakan salah satu instrumen yang memiliki batas nominal pembukaan investasi sebesar Rp.100.000,- saja.
Pengambilan Dana Bisa Dilakukan Kapan Saja
Kelebihan lain yang dimiliki reksadana pasar uang dan tidak dimiliki oleh instrumen investasi lainnya adalah fleksibilitas pengambilan uang.
Artinya, dana yang diinvestasikan dapat diambil kapan saja tanpa harus menunggu jangka waktu tertentu dengan proses pencairan yang relatif mudah karena dapat dilakukan secara online serta uang dapat ditarik tanpa terkena denda sepeserpun.
Resiko Reksadana Pasar Uang
Berikut beberapa resiko dari rexsadana pasar uang yang harus kamu ketahui :
Redemption Besar-Besaran
Kerugian reksadana pasar uang akan terjadi ketika investor besar menarik uang mereka secara besar-besaran (redemption).
Misalnya saja jumlah dana di reksadana pasar uang A mencapai 600 Miliar dan pada waktu bersamaan investor menarik dana hingga 380 Miliar.
Hal ini tentu saja akan membuat reksadana pasar uang terpaksa dijual sebelum tanggal jatuh tempo.
Jika reksadana pasar uang dijual sebelum jatuh tempo maka harga penjualannya akan jatuh dibawah harga pasar dan tentunya akan berimbas pada kerugian.
Risiko Gagal Bayar
Salah satu produk yang ada dalam reksadana pasar uang adalah obligasi dengan masa jatuh tempo kurang dari satu tahun.
Obligasi atau surat utang ini memiliki kemungkinan dilunasi tepat waktu, tidak bisa dilunasi atau gagal bayar, sehingga kamu bisa mengalami kerugian saat berinvestasi melalui reksadana pasar uang.
Terkecuali ketika kamu membeli obligasi pemerintah yang bersifat lebih aman ketimbang obligasi swasta atau perusahaan lainnya.
